Senin, 13 Februari 2012

Mempartisi Harddisk secara aman dengan disk management bawaan Windows

Ini adalah merupakan salah satu kelebihan dari windows 7 ketimbang windows xp, yaitu bisa membuat partisi harddisk secara aman tanpa menggunakan software. Pada windows xp untuk mempartisi harddisk dilakukan dengan menggunakan software semacam Norton partition magic, ranish partition manager, Eazeus Partition Manager dan masih ada yang lainnya.

Mempartisi harddisk merupakan hal yang lebih baik dilakukan pada sebuah computer. Dengan adanya beberapa partisi harddisk, maka kita akan bisa mengatur letak atau lokasi drive untuk system, dan drive untuk penyimpanan data. Dengan demikian jika suata saat windows mengalami crash, atau rusak, dan perlu untuk diinstall ulang, maka data yang disimpan akan tetap terjamin keamanannya. Selain hal tersebut, dengan mempartisi harddisk kita akan lebih mudah dan lebih cepat untuk melakukan defragmentasi, daripada harddisk yang tanpa partisi akan lebih mamakan waktu yang cukup lama. Partisi ini bisa juga bermanfaat untuk mencegah atau meminimalisasi adanya bad sector pada harddisk. Oleh karenanya saya tetap menyarankan agar harddisk yang hanya terdapat 1 partisi, lebih baik di partisi menjadi beberapa partisi.

Bagi sahabat yang menggunakan windows 7, jika ingin mempartisi harddisk menjadi beberapa partisi tanpa menggunakan software, bisa diikuti langkah-langkah berikut ini :
  1. Klik kanan [computer] > pilih [manage]
  2. Pada jendela “computer management”, pilih [storage] kemudian pilih [disk management].


  3. Pada jendela sebelah kanan terlihat jumlah partisi yang telah ada. Kemuian klik kanan pada harddisk yang mau dipartisi. ( Kalau baru terdapat 1 partisi misal C: klik kanan pada partisi C:, kalau sudah ada beberapa partisi “seperti gambar dibawah” dan mau di partisi lagi maka klik kanan pada drive yang mau di partisi lagi ) kemudian pilih [Shrink Volume].

  4. Muncul “querying shrink space” dan tunggu sebentar.
  5. Muncul jendela shrink. Disini shobat diminta untuk menentukan volume partisi yang mau dibuat. Isikan saja berapa volume sesuai dengan yang shobat rencanakan. Setelah itu klik [Shrink].

  6. Maka akan muncullah partisi baru yang masih belum terformat atau free space ( lihat partisi dengan gambar hijau ). Sampai disini partisi baru masih belum bisa digunakan.

  7. Untuk memformat partisi agar bisa digunakan, klik kanan pada “free space” tadi kemudian pilih [new simple volume].

  8. Muncul [New simple volume wizard] > klik [next].
  9. Muncul jendela [specify volume size] > klik [next] lagi
  10. Muncul jendela [assign drive letter or path] > klik [next] lagi.
  11. Muncul jendela [format partition]. Pada file system pilih saja NTFS, kemudian pada volume label > isikan “nama label drive partisi anda”, kemudian klik [next].

  12. muncul jendela [completing the new simple volume wizard]. Sebelum klik finish lihat dulu informasi yang tertera. Kalau belum sesuai dengan keinginan shobat, klik [back], kalau sudah sesuai silahkan klik [finish]
  13. Maka partisi harddisk telah selesai dan siap untuk dipergunakan.
Untuk mengecek partisi yang baru, cobalah buka windows explorer. Bila prosesnya telah benar maka akan muncul partisi baru sesuai dengan label yang telah shobat buat tadi.

Bagaimana, mudah bukan ??!! Ternyata fitur-fitur yang ada pada windows 7 lebih memudahkan kita dalam mengatur konfigurasi dikomputer.
Semoga artikel ini bisa membantu sahabat semua.

Selasa, 07 Februari 2012

Installasi Postfix + Dovecot (POP3) + Squirrelmail (Webmail)

Login dengan root
#rpm -import /usr/share/rhn/RPM-GPG-KEY-fedora
#yum install postfix
#yum install dovecot
Uninstall sendmail
#service sendmail stop
#rpm -e -nodeps sendmail
Switch MTA dari Sendmail ke Postfix
#system-switch-mail
Lalu pilih Postfix
Konfigurasi Postfix
#cd /etc/postfix
#cp main.cf main.cf.ori
#cat /dev/null > main.cf
Edit main.cf dan tambahkan baris berikut.
myhostname = mailserver.domain.com
mydomain = domain.com\r\nmyorigin = $mydomain
mydestination = $myhostname localhost.$mydomain localhost $mydomain
relay_domain = home_mailbox = Maildir
Jangan lupa ganti domain.com diatas dengan nama domain anda sendiri
Check Postfix
#postfix check
Reload Postfix
#postfix reload
Test Postfix
#telnet localhost 25 (Hasilnya akan mendapat reply dari postfix)
Jalankan Postfix setiap kali restart
#chkconfig postfix on
Konfigurasi Dovecot
Penggunaan dovecot secara basic tidak diperlukan pengaturan apa-apa.
Test Dovecot
#telnet localhost 110 (Hasilnya akan mendapat reply dari dovecot)
Jalankan dovecot setiap kali restart
#chkconfig dovecot on
Install webmail dengan menggunakan squirrelmail
#yum install squirrelmail (Otomatis Apache dan PHP akan terinstall)
Konfigurasi squirrelmail sesuai kebutuhan
#/usr/share/squirrelmail/config/conf.pl
Jalankan webserver Apache
#service httpd start
Jalankan apache setaip kali restart
#chkconfig httpd on
Test webmail
Buka browser pada pc client yang sudah terhubung ke server dengan URL address:
http://192.168.0.10/webmail/ Maka akan terbuka halaman login webmail.
Dan jangan lupa ganti IP Address 192.168.0.10 diatas dengan IP Address server anda sendiri.
Jika sampai disini semua OK, anda tinggal memforfard MX record DNS anda ke mail server ini. Pengaturan MX record silakan rujuk dokumen setup DNS.
SELESAI